Nahdlatul Ulama Akan Terima Konsesi Bekas Tambang Batubara Kaltim Prima

Pemerintah Indonesia akan memberikan Nahdlatul Ulama (NU), organisasi Muslim terbesar di negara ini, konsesi untuk mengelola tambang batu bara yang sebelumnya dioperasikan oleh Kaltim Prima Coal (KPC), menurut pengumuman menteri pada hari Jumat.

Keputusan ini mengikuti peraturan pemerintah baru-baru ini yang mengizinkan organisasi keagamaan untuk mengoperasikan tambang milik negara di bawah konsesi pemerintah.

“NU akan diberikan hak atas tambang yang dulunya dikelola KPC. Untuk lebih jelasnya, sisa cadangan batu bara di tambang tersebut bisa ditanyakan ke NU setelah konsesi resmi dialihkan kepada mereka,” kata Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers di Jakarta.

Peraturan tersebut menyebutkan bahwa “untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dapat diberikan izin usaha pertambangan khusus kepada badan usaha yang terafiliasi dengan organisasi keagamaan.”

Bahlil mengumumkan, NU akan resmi menerima konsesi tersebut pada pekan depan dan akan membentuk unit usaha yang mengelola tambang batu bara tersebut.

“Bisnisnya akan dikelola secara profesional, dan kami antisipasi serah terimanya akan selesai minggu depan,” tambah Menkeu.

Bahlil juga menyebutkan bahwa peluang serupa juga terbuka bagi organisasi keagamaan besar lainnya, meski ada beberapa yang menolak tawaran tersebut.

Visited 4 times, 1 visit(s) today

Meta

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *